www.rehoteles.com – Ulasan Mengenai Situs A Hotel Life. A HOTEL LIFE adalah perintis, masa depan, platform perjalanan perayaan dengan perhatian yang terfokus dan energi baru seputar apa artinya bepergian di dunia pasca pandemi. AHL menawarkan wawasan tentang dunia yang paling inovatif, kreatif, dan hotel yang menggugah pikiran, perjalanan dan gaya hidup yang tak tertandingi budaya, dan menginspirasi tokoh industri yang memimpin.

AHL memperjuangkan beragam perspektif dan mendukung kesetaraan gender, ras, usia, dan persuasi. AHL menambahkan editor dari seluruh dunia untuk melaporkan kesehatan dan kebugaran, berita industri, penyebab sosial dan lingkungan, dan perayaan.

AHL didirikan pada tahun 2013 oleh pengusaha perhotelan Ben Pundole, yang paling dikenal karena karyanya mengembangkan merek gaya hidup mewah Ian Schrager EDITION dalam kemitraan dengan Marriott International. Baru-baru ini, Pundole telah diakui peluncurannya Stay Plastic Free – kampanye yang bertujuan untuk menghilangkan plastik sekali pakai dari industri perhotelan.

Dengan dua puluh tahun dalam bisnis Lifestyle Hotel, dan fokus pada acara, bar, kehidupan malam, promosi dan pemasaran, Ben, yang hasrat sejatinya adalah perjalanan dan hotel (dan makanan), memutuskan sudah waktunya untuk memanfaatkan pengalamannya dengan baik, mengeksploitasi sumber dayanya dan memikat kontaknya untuk membuat AHotelLife.com: situs editorial dengan fokus pada ulasan hotel dan informasi orang dalam. Dididik di klub Groucho yang terkenal di London, Ben lulus ke bar Met sebelum bertugas selama sebelas tahun dengan Ian Schrager dan Morgans Hotel Group sebagai Wakil Presiden Hiburan. Dia membuka Ruschmeyer’s di Montauk pada tahun 2010 dan selama delapan tahun memegang posisi VP Brand Experience di hotel-hotel EDITION Ian Schrager/Marriott.

Mantra Perjalanan Saya:

“Perjalanan berakibat fatal bagi prasangka, kefanatikan, dan pikiran sempit, dan banyak dari orang-orang kami sangat membutuhkannya di akun ini” – Mark Twain

Trip Wishlist:

The Galapagos, Puglia, Tanzania

Pemimpin Redaksi
Tansy Kaschak menyukai perjalanan dan keramahtamahan mungkin dimulai pada tahun 90-an, ketika orang tua mudanya akan menariknya dalam petualangan baru setiap akhir pekan. Di Brasil Selatan yang saat itu terpencil, séjour hampir selalu berada di rumah keluarga, teman, atau teman dari teman; dan dia ingat terpesona oleh bagaimana orang akan selalu berusaha keras untuk membuat tamu mereka merasa istimewa. Segera setelah tujuan yang jauh dan hotel gaya hidup dibawa ke dunianya, dia berpikir bahwa menjadi jurnalis perjalanan akan memberinya kesempatan untuk terus mengalami dunia melalui lensa manusia yang ramah kepada manusia lain. Tinggal di antara New York, Brasil, dan Eropa, Tansy menghabiskan satu dekade terakhir bekerja pada proyek lokal dan internasional, menulis dan memproduksi buku, membuat karya seni, mengadvokasi reformasi sosial dan lingkungan, dan mencari cara untuk menggunakan keahliannya untuk membantu kami memahami planet. Dia bersemangat tentang praktik regeneratif dan kekuatan keramahan untuk menyatukan kita untuk tujuan tertinggi — selalu dengan kecerdasan, kesenangan, dan perayaan yang baik.
Mantra Perjalanan Saya:
Bersyukurlah, ramah, rendah hati, habiskan waktu sendiri, melihat matahari terbit, dan selalu, selalu bawa botol air isi ulang.

Daftar Keinginan Perjalanan:
New Mexico, Galapagos, Kosta Rika, Islandia, Yordania, Alter do Chão.

Editor – Eropa
Karir Yasha Wallin dimulai di dunia seni, menjalankan galeri dan studio seniman terkemuka di Chelsea selama hampir satu dekade. Bersamaan dengan itu, Yasha memupuk hasratnya yang lain untuk menerbitkan, menulis untuk majalah seni, dan membuat publikasi DIY-nya sendiri. Posisi editorial di majalah satir Heeb memberinya kesempatan untuk bekerja penuh waktu dalam penerbitan dan penyuntingan. Di sanalah cinta untuk proses kolaboratif membuat konten lahir. Yasha telah menulis tentang seni, keberlanjutan, perjalanan dan budaya untuk Art in America, Interview, Guardian UK, Ahotellife.com, Style.com, Paper Magazine, dan banyak lagi. Baru-baru ini dia adalah kurator kreativitas GOOD Magazine.

Mantra Perjalanan Saya:
Lakukan saja

Trip Wishlist:
Georgia (negara), Cape Town, Makedonia, Moskow, Iran, Beirut

Baca Juga: Menemukan Penawaran Perjalanan Menit Terakhir dengan 25 Situs Online

East Coast Editor
Berasal dari Cartagena-Colombia, Ernesto adalah seorang fotografer dan pengelola hotel yang berbasis di Catskills di mana dia menjabat sebagai Direktur Kreatif untuk Deer Mountain Inn selama 4 tahun terakhir. Dengan pengalaman satu dekade di bidang perhotelan, Ernesto telah bekerja dengan merek seperti Grandlife Hotels, indieFork, dan melakukan konsultasi kreatif dengan agensi strategi merek mewah Issa PR. Fokus visualnya adalah untuk selalu menangkap versi paling jujur ​​dari subjeknya. Beberapa karyanya telah ditampilkan oleh The Impression, Surface, Beaux-Arts, V Magazine, Forbes, Cool Hunting, The Heritage Post, dan Monocle. Ernesto sangat menyukai perjalanan, budaya, desain, dan menyatukan orang.

Mantra Perjalanan Saya:
Saya hanya tidak tahu bagaimana tetap bertahan. Saya hanya tahu bahwa seseorang harus selalu mengembara!

Daftar Keinginan Perjalanan:
Kepulauan San Blas, Buenos Aires, Jepang, São Paulo, dan perjalanan darat melalui seluruh garis pantai Mediterania.

Editor West Coast
Janet Mercel telah menghabiskan satu dekade terakhir mencari kecantikan kemanapun dia pergi, berkarir sebagai penulis dan editor yang tidak melewatkan apapun dalam hal seni, mode, perjalanan, keramahtamahan, dan makan – baik-baik saja dan lainnya. Karyanya dengan firma desain, rumah tekstil, penerbitan seni, dan produksi acara semakin mempertajam pemahamannya tentang semua elemen inspirasi kreatif. Berasal dari Hudson Valley dan NYC yang indah di New York, Janet saat ini sedang mengeksplorasi rasa ingin tahunya yang besar terhadap budaya di Los Angeles. Dia adalah kontributor tetap untuk publikasi desain seperti Architectural Digest, dan karyanya dapat dilihat di Here Magazine, Upstate Woman, DVEIGHT, The Drive dan The Regular, antara lain.
Mantra Perjalanan Saya:
Tentu, saya akan pergi.

Trip Wishlist:
Como, Reykjavík, Seattle, Tokyo

Culture Editor
Caroline Lever memulai karirnya di majalah mode dan budaya, Dazed & Confused dan AnOther Magazine dimana dia menghabiskan bagian terbaik dari satu dekade. Caroline juga akan memproduksi pesta, bincang-bincang, pameran, pertunjukan, dan bahkan festival budaya sebagai perpanjangan alami dari hasil editorial. Setelah ini, ia menghabiskan beberapa tahun konsultasi sebelum mendapatkan peran Direktur Kebudayaan dan Hiburan di The London EDITION menikahi dua cintanya: perjalanan dan budaya.

Mantra Perjalanan Saya:
Bepergian berarti menjalani

Daftar Keinginan Perjalanan:
Borneo, Madagaskar, Kosta Rika, Jepang, Dataran Tinggi Skotlandia, dan Kopenhagen

Editor Kesehatan & Kebugaran
Interkoneksi telah menjadi inti dari semua yang telah dilakukan Alaska Gedeon sepanjang perjalanannya sejauh ini. Bekerja melalui banyak vertikal dari musik, fashion, perhotelan, kesehatan, kebugaran, dan perjalanan, hubungan manusia telah menjadi benang yang membuatnya tetap terlibat. Setelah 15 tahun bekerja di dunia hiburan, Alaska merasa harus mundur dan memperdalam rasa ingin tahunya tentang apa yang membuat kita semua begitu berbeda sekaligus tetap sama. Dan melalui eksplorasi budayanya, ia menemukan banyak jawaban atas pertanyaannya melalui ritual, cerita, praktik, waktu luang, atau sekadar keheningan di negeri asing.

Mantra Perjalanan Saya:
Melalui perjalanan, saya menemukan kesembuhan.

Daftar Keinginan Perjalanan:
Himalaya, Machu Picchu, Danau Lucerne, Islandia, Mexico City.

Editor Desain
Ruby Kean adalah seniman dan Desainer Interior yang tinggal di New York dari London. Tujuh tahun karirnya dalam desain hotel telah menginformasikan gaya yang meliputi warna dan tekstur. Dia telah menghabiskan 4 tahun terakhir sebagai Kepala Desain New York di Firmdale Hotels untuk hotelier terkenal di dunia dan desainer Interior Inggris terkemuka Kit Kemp. Dengan mentor yang begitu kuat, Ruby telah mengasah pemahaman tentang desain hotel yang berpusat pada intrik, pesona, dan penceritaan. Kecintaan Ruby pada perjalanan dan selera gaya yang kuat melintasi karya seninya dalam kolase tekstur keramik dan tebal. Karya kolasenya menggabungkan berbagai elemen dan bahan dengan selera desain yang kuat. Sama seperti ruang hidup, kolasenya menggabungkan kombinasi bijaksana yang menunjukkan niat dan makna. Seringkali referensi perjalanannya ditemukan dalam karyanya, dari harta yang ditimbun dari liburan musim panas atau sketsa yang dibuat dari tempat-tempat yang telah dia kunjungi.

Baca Juga: Beberapa Pembukaan Hotel Terkemuka di Dunia pada Musim Semi

Mantra Perjalanan Saya:
“Bepergian – membuat Anda tidak bisa berkata-kata, lalu mengubah Anda menjadi seorang pendongeng.” –Ibnu Batutah

Daftar Keinginan Perjalanan:
Réunion, Namibia, Finlandia, Norwegia.

Mantra Perjalanan Saya:
Sering bepergian, meskipun hanya untuk akhir pekan – mengubah lingkungan akan membuat Anda tetap segar. Selalu memiliki perjalanan yang direncanakan di cakrawala. Kemas cahaya sehingga Anda dapat bergerak secara efisien melalui kota atau medan yang kasar. Selalu bepergian dengan membawa sesuatu yang hangat, topi, krim tabir surya, pakaian renang, sepatu bagus, dan sesuatu untuk dibaca. Beli kartu sim di negara baru, Anda tidak akan pernah menyesal menggunakan peta untuk berkeliling kota asing. Lakukan riset sebelum Anda bepergian, buat rencana tetapi bersiaplah untuk mengubahnya jika ada hal lain yang muncul. Bicaralah dengan orang-orang yang tinggal di tempat yang Anda kunjungi, pengetahuan lokal adalah yang paling berharga. Semakin banyak Anda bepergian, semakin baik Anda melakukannya.

Daftar Keinginan Perjalanan:
Hawaii, Afrika, Timur Tengah, Karibia, Yunani

Asisten Editorial
Raeann adalah pakar komunikasi dengan hasrat mendalam untuk menghubungkan dunia dengan dunia di sekitarnya. Dengan menggunakan keahliannya dalam segala hal tentang media, konten, dan strategi, dia mendukung proyek-proyek yang membawa dunia lebih dekat ke pandangan. Gairah Raeann untuk perjalanan telah tumbuh dari keinginan muda untuk mengeksplorasi pemahaman yang mendalam bahwa pertukaran budaya adalah obat penyembuhan dan alat yang diperlukan untuk mencerahkan kemanusiaan kita dan untuk merayakan semua kehidupan dan berbagai cara untuk menjalaninya.

Mantra Perjalanan Saya:
“Jangan menunggu lebih lama lagi / Menyelam di lautan / Tinggalkan dan biarkan laut menjadi Anda.” -Rumi

Trip Wishlist:
Berjalan di Avenue of the Baobab di Madagaskar, mendaki Sirkuit Toubkal di High Atlas di Maroko, berlayar di Sungai Nil untuk melihat gurun Saraha di Mesir dan Sudan, menjelajahi Antelope Canyon di Arizona USA

Penulis dan Editor
Amulya Hiremath adalah seorang penulis dan editor yang berbasis di Mysuru, India. Baik kutu buku dan pengembara yang rajin, dia sering ditemukan berkeliaran – secara metaforis dan harfiah. Dia terpesona oleh bagaimana kota dan tempat mempengaruhi narasi dan menggunakan cerita perjalanan untuk menjelajahi warisan budaya dan sastra dari tempat yang dia kunjungi. Lulusan Bahasa Inggris dan Jurnalisme, Amulya berusaha menerjemahkan karya sastra menjadi konten yang menarik dan mudah didekati.

Mantra Perjalanan Saya:
Hidup dalam 3 babak— mendengar cerita, cerita hidup, bercerita

Trip Wishlist:
Varanasi, Inggris Raya, Austria, Italia, dan Kenya